Atalaric.id – Beberapa pekan pasca banjir yang menggenangi Pasar Tanjung Bungur Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo, pedagang pasar masih belum menempati lokasi pasar seperti biasanya, selain itu hingga saat ini diprediksi banjir susulan akan terjadi.
Pedagang Pasar Tanjung Bungur yang terpaksa berjualan di sepanjang pinggiran jalan atau didepan pemukiman warga, selain kebutuhan hal ini merupakan perputaran ekonomi masayarakat pula.
Namun yang menjadi masalah bukanlah saat ini adalah sampah pedagang pasar yang berserakan pasca berjualan, membuat kesal warga sekitar lokasi.
Terlihat sampah berserakan bahkan tumpukan sampah yang dekat dengan pemukiman warga, hingga membuat bau tak sedap dan menyengat dirasakan warga.
“Kito dak ngelarang jualan disini dak, tapi sampahnyo tu nah, kumpul dibuang di tempat sampah, jangan beserak macam iko, kami yang tinggal disini saro nyium bauk sampah ni” oceh warga setempat saat dikonfirmasi media atalaric dilapangan.
Warga berharap, pemerintah memberikan segera melakukan upaya agar tidak terjadi masalah antara pedagang dengan masyarakat sekitar pasar, setidaknya sampah tersebut di angkut setiap harinya, kalau memang tidak diangkut himbau pedagang untuk membuang sampah di tempat yang telah disediakan pemerintah, tambah para warga.